Kamis, 03 Mei 2012

Anggota ormas melakukan sweeping di gandekan, solo

Seorang warga dan seorang anak berlari di depan sejumlah anggota Ormas yang melakukan sweeping mencari salah satu warga di daerah Gandekan, Solo, Kamis (3/5/2012). Ratusan orang berjalan kaki dari pintu air Demangan hingga Jl RE Martadinata dengan membawa senjata tajam, pentungan dan batu. Aksi ini merupakan kelanjutan dari bentrokan yang sempat terjadi antara kelompok tersebut dengan warga setempat.



Polisi dan sejumlah warga menyaksikan motor Honda Supra yang dibakar warga di Gandekan, Jl RE Martadinata, Jebres, Solo, saat terjadi bentrokan antara warga dengan salah satu Ormas, Kamis (3/5/2012). Motor selanjutnya diamankan ke Mapolres Solo.

Sepeda motor yang digunakan anggota Ormas yang terlibat bentrokan dengan warga di Gandekan, Jebres, Solo, terlihat tergeletak di tengah jalan setelah dibakar warga. Bentrokan pecah antara sejumlah anggota sebuah organisasi kemasyarakatan dengan warga Gandekan, Kamis (3/4/2012). Dua orang sejauh ini dilaporkan cedera akibat bentrokan tersebut.

Kronologi :
Bentrokan terjadi antara warga Kampung Gandekan, Jebres, Solo, dengan anggota sebuah organisasi kemasyarakatan (Ormas), Kamis (3/5/2012) siang. Menurut informasi yang dihimpun Solopos.com, bentrokan berawal saat belasan anggota Ormas itu yang menaiki sepeda motor berboncengan melewati Jalan RE Martadinata, Solo, saat pulang dari menghadiri pemakaman di TPU Purwoloyo, Jebres.

Menurut keterangan sejumlah saksi, rombongan massa Ormas itu lantas berhenti di depan salah satu gang perkampungan. Dua orang dari rombongan lantas turun dan masuk ke dalam gang itu. Saksi warga setempat yang tak mau disebut namanya mengaku dua orang itu lantas bertindak seperti menantang warga setempat dengan berteriak-teriak dan menuding-nuding.

Kesal dengan aksi kedua orang ini, warga setempat terpancing emosi dan puluhan warga kemudian bergerak mendatangi rombongan Ormas tersebut. Bentrokan fisik pun terjadi dan saat itu warga merebut salah satu sepeda motor yang ditumpangi anggota Ormas. Sepeda motor itu lantas diseret di jalan dan di dekat Pasar Tanggul dibakar di tengah jalan.

Akibat bentrokan ini dua orang anggota Ormas cedera. Salah satunya yang luka cukup parah diidentifikasi sebagai Agus Pamuji, 31, warga Polokarto, Sukoharjo, yang dirawat di RS dr Moewardi Solo. Seorang lagi yang cedera belum diketahui identitasnya dan dirawat di RS Kustati, Pasar Kliwon.

Saat ini Polresta Solo menerjunkan ratusan personel untuk melakukan pengamanan di wilayah Jl RE Martadinata.

solopos

Tidak ada komentar:

Posting Komentar